Selasa, 02 Agustus 2011

hahahahahambuh


Bukan letih, tapi belajar berserah
Ibuku tercintapun ngendika bahwa ini butuh perjuangan. Awalnya, aku berpikir bahwa setiap orang punya kesalahan. Aku mencoba untuk belajar tentang memberi sebuah kesempatan ulang, karena ku juga berharap pada saatnya akan mendapat kesempatan itu juga. Tapi saat ini, saat akupun tak sepenuhnya salah..okelah, aku juga salah. Sebenarnya ini lebih kepada ketidakpahaman masing-masing pihak. Tetapi, saat aku tak ingin ada dendam pada siapapun, bahkan aku tak ingin ada rasa benci kepada siapapun, usahaku tak 100% berhasil. Saat ku ingat kembali, semua ada baiknya jika mau untuk kembali belajar dari kesalahan. Tapi nampaknya? Entahlah.
            Akhirnya, ku ucap doa , 2 th lagi ya Allah, semoga lebih baik. Amiiin. Doa itu benar aku panjatkan. Tapi.. ya memang selalu ada tapi. Bukan aku letih, tapi...usahaku? sedikit sekali mendapat perhatian. Bukan berarti aku selalu ingin di utamakan. Tapi aku tak pernah terdiam. Aku tak pernah bungkam. Aku tak pernah melakukan seperti apa yang ku dapatkan ini. Aku pernah mendengar, jadilah orang yang tau ‘siapa kamu, dimana kamu, harus bagaimana kamu’ .  Kata-kata yang sangat menginspirasi aku dan teman-temanku. Tapi aku sudah lakukan sebisaku, Semampuku.
            Sampai pada pemikiran, esok adalah misteri apalagi 2 tahun lagi. Sedang Allah dengan kuasanya memberi yang terbaik. Bukan aku lelah tapi aku pasrah, bukan aku letih tapi aku berserah. Ini terlalu membingunkan. Detik ini dan detik yang lalu, berbeda tentang apa yang kudapatkan. Ya, aku tak sempurna. Bahkan aku sedang dalam proses pendewasaan, mungkin terkadang labil, tapi ini masih proses. Belum pada tahap hasil. Semoga Allah selalu merahmatiku dan keluargaku. Alhamdulillah, aku kini lebih tenang. Aku percaya Allah. Yang terbaik akan datang. Terimakasih kepada semua orang yang mengajarkanku pendewasaan diri. Semoga Allah merahmati kalian. Sukses kita semua. Amiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar